Sabtu, 13 Februari 2010

Met Valentine ya Dinda....

Met Valentine ya ....!

         Yaahhh….mungkin inilah cara yg paling tepat yg mewakiliku tuk menyampaikan ini. Karena memang situasi yg gak mendukung….apa boleh buat la…! Meskipun terkesan kyk ank2 sma dulu ya…hahaha…..! tapi it doesn’t matter la !! ini bukanlah surat, tapi lebih kpd suatu tulisan gitu (hhmmmm…..apa bedanya ya…?)..ahh udah la gak usah dibahas! Hehe.. Apa pun itu..yg penting aku menuliskan dan menyampaikannya dengan sepenuh hatiku…!

        Sebenarnya aku hanya ingin ngasih satu kartu yg hanya bertuliskan “ Met Valentine” untukmu. Tapi setelah kupikirkan, gimana nanti kalau ternyata komunikasi dgnmu sulit, maka kuputuskan untuk nulis ini untukmu.

       Jujur….disaat ini aku sedih sekali…sedih karena q jauh drimu! Sedih karena tidak jadi untuk mengenalmu lebih dalam lagi secara langsung, dan sedih karena baru saat ini q baru mengenalmu..., aku berjanji pada diriku sendiri akan menjadi orang yg selalu ada untukmu dalam suka dan duka dmn setiap kau membutuhkanku... Tapi…(inilah yg membuatku bersyukur bisa mengenalmu), dalam keadaan ini justru kau yg kuharapkan mengisi hari2 q dan memberi pengertian dan pandangan yg baru.

         Di hari valentine ini, aku ingin menyampaikan secara langsung, kalau valentineku untukmu bukanlah tgl 14 februari aja, tapi akan berkelanjutan hari demi hari. Ya secara langsung, but what? I can’t did it. Maaf ya….!!
Ada something untukmu, aku akhirnya minta tolong ma temen buat nyari nomer Hp mu serta buat nyampein ini scra lansung untukmu. Supaya sedikit lebih real gitu…hehehe!!

         Yach..…Inilah kali pertama bagiku ngucapin valentine ama seseorang! Jadi bersyukur la yah….! Hahaha…!!! Karena memang, kau adalah seorang yang special bagiku.

         Saat ini, dan juga saat nanti, aku akan terus memikirkanmu. Satu hal yg selalu membuat aku sering memikirkanmu adalah sikapmu yang polos dan selalu ceria walaupun dalam keadaan berduka…aku sering memperhatikanmu saat kau berbicara…! Aku merasa sangat nyamaaan didekatmu. Ingin sekali bisa terus dalam keadaan kegitu. Tapi aku yakin koq…masih banyak waktu utk itu dihari depan denganmu…( waahhhh….pede banget ya)….hehehe!! optimis aja la.

Banyak lagi yg mau kusampein amamu....,
Tp biarlah itu menjadi bahan penyampaianku di kemudian hari….hehehe
Oy….udah mau penutup neh…^_^

        Aku hanya mau bilang, aku saat ini jauh darimu, tapi bukan berarti dari hatimu. Aku akan tetap merindukanmu. Kau adalah alasan bagiku untuk berjuang mendapatkan cinta sejati.... Dan karena memang….kau adalah orang yg pantas untuk diperjuangkan. Aku akan mengerjakan bagianku dalam ini, dan selebihnya,,,,, Tuhan yg akan dalam bagian-Nya. Dengan banyaknya hambatan dan tantangan dalam kerinduan untuk membangun hubungan ini, aku ingin kau dan q mempunyai perasaan yg sama...

Hmmm….
Dinda…aku nggak mau kehilanganmu….!! Dan akan berat bagiku kalau itu terjadi..! jadi, jangan mau menghilangkan diri ya…! ^_^
Akhirnya,,, sekali lagi….met Valentine ya dinda….!!

Sampai ketemu di lain hari…!!
Sambutlah q….!!
Dengan kata cinta untukmu….!!!

Kamis, 04 Februari 2010

Cinta Pada SMS Pertama

              Layanan pesan singkat atau SMS (short message service) bisa dibilang semakin punya peran penting bagi insan yang sedang dimabuk cinta. Setidaknya demikian jika mengacu survei yang diselenggarakan operator AT&T kepada 1000 pelanggannya di Amerika Serikat.

              Hasil survei yang digelar bareng badan riset Synovate tersebut mengungkapkan, sedikitnya 40 persen dari pengguna SMS percaya bahwa layanan pesan singkat bisa memperkuat jalinan hubungan suatu pasangan, atau setidaknya start yang baik bagi yang baru mulai berkencan.

             "Para pengguna SMS mungkin telah merasakan sendiri, kala mengirimkan kalimat yang tepat di waktu yang tepat, dapat membuat bara cinta terus menyala," kata Alecia Bridgwater, director of Messaging AT&T's wireless unit, yang dikutip detikINET dari Celluler-News, Rabu (15/10/2008).

            "Mulanya, kami hanya ingin memahami lebih dalam tentang perilaku pelanggan saat mereka ber-SMS, sampai akhirnya kami menemukan hal yang menarik dari studi kasus ini," sambungnya lagi.

             Pengakuan menarik juga datang dari Dee Casey, salah satu pelanggan AT&T yang berusia 26 tahun. Ia mengaku sebagai pengguna SMS kelas berat.
"Saya biasa menghabiskan waktu untuk ber-SMS tiap hari. Saya pikir akan lebih mudah untuk flirting lewat pesan singkat ketimbang bertemu langsung. Sebab, Anda punya momen untuk berpikir mengenai hal-hal menawan, menggoda, dan kreatif, tanpa perlu merasa malu tentang apa yang dipikirkan orang lain."

Evolusi Pesan Cinta

              Kalimat cinta mungkin telah berevolusi, dari kata sakti "roses are red" yang biasa dimulai untuk sebuah rayuan cinta, menjadi kalimat singkat yang menggoda. Hasil survei AT&T mengungkap, kian banyak pasangan yang mengirimkan SMS manis lewat ponselnya kala mood mulai datang.
Demikian petikan menarik hasil surveinya:
  • 68 persen pengguna SMS mengaku pernah mengirim kata cinta lewat pesan singkat.
  • 67 persen mengaku kirim SMS untuk melancarkan rayuan (flirting).
  • 52 persen bilang "thinking of you" adalah kalimat umum yang biasa mereka kirimkan kepada pasangan maupun teman kencannya.
  • 28 persen mengindikasikan setidaknya mengirim SMS tiga kali sehari kepada pasangan cintanya.
Cinta Pada SMS Pertama
 
                 Mungkin sekarang, pasangan yang tengah kasmaran bisa dibilang tak cuma jatuh cinta pada pandangan pertama. Kini eranya "love at first text". Saling bertukar pesan lewat SMS saat memulai kencan pertama juga dipercaya bisa sangat membantu untuk kesan pertama. Mungkin Anda bisa dianggap lebih pintar dan berwawasan tentang cinta pada SMS pertama.
  • 34 persen dari pengguna SMS yang tengah menjalani kencan maupun sudah berpasangan justru merasa lebih nyaman jika mendapat SMS terlebih dulu sebelum berkencan.
  • 26 persen setuju untuk bilang bahwa pria atau wanita yang diincarnya akan mau menerima ajakan kencan jika telah memberi sinyal terlebih dulu karena mau membalas SMS yang dikirimnya.
  • 58 persen telah berusaha mencari perhatian teman kencannya dengan cara menunjukan SMS dari orang lain yang dikirimkan kepadanya.
  • sementara 38 persen lainnya mengakui keberadaan ponsel telah menyelematkan dirinya dari situasi kencan yang kurang menyenangkan.
Merana Karena Cinta

                Mengirim SMS cinta bukannya tanpa tantangan. Satu hal yang hebat tentang seni berkirim pesan singkat dalam hubungan baru ialah waktu yang diperlukan untuk merangkai segala pemikiran dan keberanian sebelum memulai komunikasi. Di satu sisi, hal ini juga bisa membuat sang pasangan di seberang sana merana dalam ketidakpastian jika balasan SMS yang ditunggu tak kunjung datang.
  • 84 persen yang disurvei percaya, pesan SMS sering kali salah diartikan pasangan.
  • 24 persen bilang, situasi yang paling bikin down pasangan ialah saat SMS lambat direspon.
  • namun, 82 persen mengaku akan menjawab atau merespon SMS tersebut secepat mungkin.
  • sepertiga pengguna SMS yang tengah kencan atau telah menjalin hubungan, akan kecewa jika pasangannya merespon telepon yang masuk saat mereka tengah berkencan.
  • meski demikian, tetap saja 44 persennya mengaku akan tetap nekat mengangkat teleponnya meski tengah dalam situasi berkencan.
Cinta Tak Lekang Usia

                 Tak mudah memang bagi orang dewasa untuk masuk kembali dalam permainan cinta. Apalagi sekarang, eranya telah berubah. Lihat saja perbandingan perilaku SMS antara kawula muda dan kaum yang sudah memasuki usia matang.
  • rata-rata kawula muda berusia 18-35 tahun yang mengirimkan SMS minimal tiga kali sehari (37 persen), persentasenya masih lebih tinggi dibanding responden yang berusia 36-55 (22 persen).
  • ada 74 persen responden berusia 18-35 tahun yang mengaku gunakan SMS untuk flirting. Namun, responden usia 36-55 juga tak kalah genitnya, 60 persen dari mereka juga melancarkan rayuan mautnya lewat SMS.
  • 26 persen responden berusia 18-35 tahun mengaku telah mengirimkan SMS ajakan kencan romantis ke beberapa orang sekaligus di waktu yang sama. Sementara, hanya 7 persen dari responden usia 36-55 yang melakukan "kegilaan" yang sama.
  • 30 persen responden usia 18-35 tahun curhat tentang kencan yang dilaluinya pada teman maupun keluarga. Sementara, hanya 19 persen dari responden usia 36-55 yang melakukan demikian.

Cinta Sejati dan Teman Sejati

Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur, ketika kita menangis, ketika kita membayangkan, ketika kita berciuman?
Ini karena hal terindah di dunia TIDAK TERLIHAT.
Kita semua agak aneh… dan hidup sendiri juga agak aneh…
Dan ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya SEJALAN dengan kita.
Kita bergabung dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan serupa yang dinamakan CINTA SEJATI.
Ada hal - hal yang tidak ingin kita lepaskan…
Orang - orang yang tidak ingin kita tinggalkan…
Tapi ingatlah… melepaskan BUKAN akhir dari dunia, melainkan awal suatu kehidupan baru.
Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang tersakiti, mereka yang telah mencari, dan mereka yang telah mencoba.
Karena MEREKALAH yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka.
CINTA yang AGUNG adalah…
Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH menunggunya dengan setia
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa tersenyum sambil berkata ‘Aku turut berbahagia untukmu’
Apabila cinta tidak berhasil… BEBASKAN dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas LAGI…
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya…
Tapi, ketika cinta itu mati… kamu TIDAK perlu mati bersamanya…
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu menang, MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh.
Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan, kamu belajar tentang dirimu sendiri dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya ada
HANYALAH penghargaan abadi atas pilihan-pilihan kehidupan yang telah kau buat.
TEMAN SEJATI…
Mengerti ketika kamu berkata ‘Aku lupa’
Menunggu selamanya ketika kamu berkata ‘Tunggu sebentar’
Tetap tinggal ketika kamu berkata ‘Tinggalkan aku sendiri’
Membuka pintu meski kamu BELUM mengetuk dan berkata ‘Bolehkah saya masuk?’
MENCINTAI
BUKANlah bagaimana kamu melupakan, melainkan bagaimana kamu memaafkan.
MEMAAFKAN
BUKANlah bagaimana kamu mendengarkan, melainkan bagaimana kamu mengerti.
MENGERTI
BUKANlah apa yang kamu lihat, melainkan apa yang kamu rasakan.
Lebih berbahaya mencucurkan air mata dalam hati, dibandingkan menangis tersedu-sedu.
Air mata yang keluar dapat dihapus, sementara air mata yang tersembunyi menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang.
Dalam urusan cinta, kita SANGAT JARANG menang.
Tapi ketika CINTA SEJATI itu TULUS, meskipun kalah, kamu TETAP MENANG hanya karena kamu berbahagia dapat mencintai seseorang LEBIH dari kamu mencintai dirimu sendiri.
Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencintai seseorang. BUKAN karena orang itu berhenti mencintai kita MELAINKAN karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.
Apabila kamu benar - benar mencintai seseorang, jangan lepaskan dia.
Jangan percaya bahwa melepaskan SELALU berarti kamu benar - benar mencintai MELAINKAN… BERJUANGLAH demi cintamu. Itulah CINTA SEJATI.
Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan DARIPADA berjalan bersama orang ‘yang tersedia’.
Lebih baik menunggu orang yang kamu cintai DARIPADA orang yang berada di sekelilingmu.
Lebih baik menunggu orang yang tepat kerena hidup ini terlalu singkat untuk dibuang dengan hanya dengan ’seseorang’.
Kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang PALING menyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu adalah cinta sejati yang tidak kamu sadari.

Ketika Dia Bilang Cinta


             Semua orang mendambakan cinta dari orang yang disayanginya. Ketika dia bilang cinta, tidak mudah untuk mengetahui apakah kata cinta yang terucap dari bibirnya itu sebuah kujujuran nurani atau hawa nafsu. Banyak yang terjebak bujuk rayuan yang terbungkus dengan cinta palsu. Da beberapa tips mengetahui kesungguhan cintanya.
  1. Biasanya cinta sejati itu tumbuh tidak serta merta satu ato dua bulan bertemu langsung mengatakan cinta. Semuanya berawal dari ketertarikan dan awalnya hanya itu.
  2. Orang yang punya cinta sejati biasanya tidak mengharapkan jawaban apalagi mengejar -ngejar hanya untuk mendapatkan jawaban iya dan tidak, tapi dia akan terus menyayangi dengan tulus tanpa pamrih.
  3. Kelemahan wanita adalah dia terburu-buru minta status dengan alasan hubungan tanpa status dan lain sebagainya sehingga tidak jarang dia terjebak oleh kata cinta palsu dan meninggalkan cinta sejatinya.
  4. Kebenaran cinta tidak didasarkan oleh kesamaan hoby ato kesukaan, melainkan memadukan hati yang berbeda dan menemukan cinta yang dibalut pengertian tanpa syarat.
              Mudah-mudahan tulisan ini bisa memberikan inspirasi buat Anda semua, tentunya saran dan bantuan kamu semua diperlukan untuk membantu teman-teman kamu yang sedang mencari cinta sejati dan ketika dia bilang cinta.

Dua Belas Jenis Cinta

                 Kebutuhan emosional kita yang kompleks, sebenarnya dapat diringkas sebagai kebutuhan akan cinta. Kaum pria dan wanita masing-masing mempunyai enam kebutuhan cinta yang khas dan sama-sama penting. Dengan mengetahui daftar ini, Anda dengan mudah dapat melihat mengapa pasangan Anda merasa tidak dicintai. Dan yang paling penting, daftar ini dapat memberi Anda arah untuk memperbaiki hubungan-hubungan Anda dengan lawan jenis bila Anda tidak tahu harus berbuat apa.
Tentu saja setiap pria dan wanita pada akhirnya membutuhkan dua belas jenis cinta itu. Mengakui keenam jenis cinta yang dibutuhkan kaum wanita tidak berarti kaum pria tidak membutuhkan jenis cinta tersebut. Yang dimaksud kebutuhan primer adalah orang perlu lebih dulu memuaskan kebutuhan primernya sebelum sanggup sepenuhnya menerima dan menghargai dua belas jenis cinta ini.
Pria baru dapat sepenuhnya menerima dan menghargai keenam jenis cinta yang terutama dibutuhkan kaum wanita setelah kebutuhan-kebutuhan primernya sendiri terpenuhi. Demikian pula wanita. Memahami jenis-jenis cinta primer yang dibutuhkan pasangan Anda merupakan rahasia yang paling ampuh untuk memperbaiki hubungan dengan pasangan Anda.

1. Wanita Membutuhkan Perhatian, Pria Membutuhkan Kepercayaan
 
               Saat pria memperhatikan minat terhadap perasaan-perasaan wanita dan menunjukkan kepedulian mendalam akan kesejahteraan wanita, si wanita merasa dicintai dan diperhatikan. Dengan membuat si wanita merasa istimewa dengan cara yang penuh cinta, pria itu berhasil memuaskan kebutuhan primernya yang pertama. Tentu saja si wanita makin mempercayainya. Rasa percaya ini membuatnya lebih terbuka dan lebih mudah menerima.
Bila wanita menunjukkan sikap terbuka dan mudah menerima terhadap pria, pria itu merasa dipercaya. Mempercayai pria berarti meyakini bahwa ia melakukan yang terbaik dan bahwa pria tersebut menginginkan yang terbaik bagi pasangannya. Bila reaksi-reaksi si wanita mengungkapkan kepercayaan positip terhadap kemampuan dan niat pria, kebutuhan cinta utama pria itu pun terpuaskan. Otomatis pria itu jadi lebih penuh cinta dan perhatian terhadap perasaan-perasaan dan kebutuhan si wanita.

2. Wanita Membutuhkan Pengertian, Pria Membutuhkan Penerimaan
 
                 Bila pria mendengarkan tanpa menghakimi, tetapi dengan empati dan kedekatan terhadap wanita yang sedang mengungkapkan perasaan-perasaannya, wanita itu merasa didengarkan dan dipahami. Sikap penuh pengertian tidak berarti mengetahui pikiran atau perasaan seseorang, melainkan berusaha mengumpulkan makna-makna dari apa yang didengar, dan bergerak untuk membenarkan apa yang disampaikan. Semakin terpenuhi kebutuhan wanita untuk didengarkan dan dimengerti, semakin mudah baginya untuk memberi penerimaan yang dibutuhkan pasangannya.
Bila wanita dengan penuh cinta menerima pria tanpa berusaha mengubahnya, pria itu merasa diterima. Sikap menerima itu tidak menolak, melainkan menegaskan bahwa pria itu diterima dengan gembira. Ini tidak berarti si wanita yakin pria itu sempurna, melainkan menegaskan bahwa ia tidak mencoba memperbaiki pria itu, bahwa ia mempercayai si pria untuk membuat perbaikan-perbaikan sendiri. Setelah merasa diterima, lebih mudah bagi pria untuk mendengarkan dan memberi wanita pemahaman yang dibutuhkan dan layak diterimanya.

3. Wanita Membutuhkan Rasa Hormat, Pria Membutuhkan Penghargaan
 
              Wanita merasa dihormati bila pria menanggapinya dengan mengakui dan mengutamakan hak-hak, harapan, dan kebutuhan-kebutuhannya. Bila tingkah laku pria itu mempertimbangkan pikiran-pikiran dan perasaannya, wanita tersebut pasti merasa dihormati. Ungkapan-ungkapan rasa hormat fisik dan nyata, misalnya dengan memberi bunga dan mengingat ulang tahun, sangat penting untuk memuaskan kebutuhan cinta utama nomor tiga pada wanita. Bila wanita merasa dihormati, jauh lebih mudah baginya untuk memberi suaminya penghargaan yang layak diterimanya.
Bila wanita mengakui telah menerima manfaat dan nilai pribadi dari usaha-usaha dan tingkah laku pria, si pria jadi merasa dihargai. Penghargaan merupakan reaksi alami terhadap perasaan didukung. Setelah merasa dihargai, pria tahu usahanya tidak sia-sia; dengan demikian, ia didorong untuk memberi lebih banyak. Pria yang merasa dihargai secara otomatis lebih bersemangat dan terdorong untuk lebih menghormati pasangannya.

4. Wanita Membutuhkan Kesetiaan, Pria Membutuhkan Kekaguman. 
 
                 Bila pria mengutamakan kebutuhan-kebutuhan wanita dan dengan bangga mendukung dan memuaskan si wanita, kebutuhan utama cinta nomor empat wanita tersebut terpuaskan. Wanita berkembang subur jika ia merasa dipuja dan istimewa. Pria dapat memenuhi kebutuhan ini dengan lebih mementingkan kebutuhan dan perasaan wanita itu daripada minat-minatnya sendiri seperti pekerjaan, pelajaran, dan rekreasi. Jika si wanita merasa dirinyalah yang terpenting dalam kehidupan pria itu, dengan mudah ia akan memberikan kekagumannya.
Seperti halnya wanita perlu merasakan perhatian pria, pria pun perlu merasakan kekaguman wanita. Mengagumi pria adalah memandangnya dengan penuh kekaguman, rasa senang, dan persetujuan yang menyenangkan. Pria merasa dikagumi jika wanita gembira dan takjub akan sifat-sifat khasnya atau bakat-bakatnya yang mungkin mencakup rasa humor, keperkasaan, ketekunan, kejujuran, intergritas, kemesraan, kebaikan hati, cinta, pengertian, dan sifat-sifat baik lainnya yang disebut nilai-nilai lama.
Bila pria dikagumi, ia akan merasa cukup aman untuk membaktikan diri bagi istrinya dan menyanjungnya.

5. Wanita Membutuhkan Penegasan, Pria Membutuhkan Persetujuan.
 
                 Bila pria tidak keberatan atau tidak menentang perasaan dan kebutuhan wanita, melainkan menerimanya dan menegaskan keabsahannya, wanita akan betul-betul merasa dicintai, karena kebutuhan primernya yang kelima telah terpuaskan. Sikap mengesankan pria menegaskan hak wanita untuk merasa sebagaimana dirasakannya. (Perlu diingat pria dapat menghargai sudut pandang wanita, meski ia sendiri mempunyai sudut pandang yang berbeda). Setelah pria belajar menunjukkan pada wanita sikap mengiyakan ini, pria itu pasti memperoleh persetujuan yang terutama dibutuhkannya.
Jauh didalam lubuk hatinya, setiap pria ingin menjadi pahlawan atau ksatria dengan baju baja berkilau bagi wanita. Tanda bahwa pria telah lulus ujian dari seorang wanita adalah persetujuannya. Sikap menyetujui ini berupa pengakuan atas kebaikan dalam diri si pria dan mengungkapkan kepuasan menyeluruh terhadap pria itu. (Ingat memberi restu kepada pria tidak lalu berarti sependapat dengannya). Sikap menyetujui berarti mengakui atau mencari alasan-alasan yang baik di balik apa yang dilakukan pria itu. Setelah pria menerima persetujuan yang dibutuhkan, jadi lebih mudah baginya untuk menghargai perasaan-perasaan si wanita.

6. Wanita Perlu Jaminan, Pria Perlu Dorongan
 
              Bila pria berulang-ulang memperhatikan bahwa ia memperhatikan, memahami, menghormati, menghargai dan menyayangi pasangannya, kebutuhan utama pasangan untuk diyakinkan telah terpenuhi. Sikap menyakinkan membuat wanita merasa senantiasa dicintai.
Pria umumnya membuat kekeliruan dengan menganggap bahwa sekali ia telah memenuhi semua kebutuhan cinta primer istrinya, dan istrinya merasa bahagia dan aman, maka sejak saat itu istrinya harus tahu bahwa ia dicintai. Padahal itu tidak cukup. Untuk memuaskan kebutuhan cinta primer nomor enam istrinya, pria harus ingat untuk meyakinkannya berulang kali.
Demikianlah penjelasan dua belas jenis cinta.